Mestika Zed (menjadi dosen sejarah ) | Tokoh Inspiratif

Mestika Zed (menjadi dosen sejarah )

Mestika Zed
Informasi Pribadi :
Gambar Mestika Zed
  • Lahir : 19 September 1955 (umur 60)
  • Kebangsaan : Indonesia
  • Pekerjaan : Sejarawan
Mestika Zed (lahir di Batu Hampar, Lima Puluh Kota, Sumatera Barat, 19 September 1955; umur 60 tahun) merupakan salah seorang ahli sejarah Indonesia. Selain menjadi dosen sejarah di Universitas Negeri Padang dan Universitas Andalas, dia juga aktif menulis buku serta sebagai kolumnis.

Pendidikan
Mestika memperoleh gelar kesarjanaan di Jurusan Sejarah Universitas Gadjah Mada pada tahun 1980. Kemudian dia melanjutkan ke Vrije Universiteit, Amsterdam dan meraih gelar MA pada tahun 1983. Setahun kemudian dia mengikuti program penyetaraan S2 di Jurusan Sejarah Universitas Indonesia. Pada tahun 1991 dia mendapatkan gelar Ph.D dalam bidang sejarah di Vrije Universiteit.

Karya
Mestika Zed merupakan sedikit dari sejarawan Indonesia yang saat ini giat meluruskan dan mengoreksi sejarah bangsa. Terutama terkait dengan peran tanah kelahirannya, Sumatera, yang selama ini selalu dipinggirkan dalam buku-buku sejarah nasional. Dia aktif meluruskan sejarah Pemerintahan Darurat Republik Indonesia, Pemerintahan Revolusioner Republik Indonesia, dan sejarah Giyugun Sumatera, tiga peristiwa penting dalam sejarah Indonesia yang berpusat di Bukittinggi dan Padang (Sumatera Barat), yang selama ini diabaikan dan bahkan mendapat tempat tak terhormat dalam sejarah Indonesia.

Selain melalui media dan pengajaran, peran pelurusan sejarah Indonesia tersebut dia lakukan dengan menulis berbagai buku. Beberapa karyanya antara lain :
  • Somewhere in the Jungle: Pemerintah Darurat Republik Indonesia, Pustaka Utama Grafiti, 1997
  • Sumatera Barat di Panggung Sejarah, 1945-1998, Pustaka Sinar Harapan, 1998
  • Ahmad Husein: Perlawanan Seorang Pejuang, Pustaka Sinar Harapan, 2001
  • Kepialangan Politik dan Revolusi, Palembang 1900-1950, LP3ES, 2003
  • Giyugun: Cikal-bakal Tentara Nasional di Sumatera, LP3ES, 2005
  • Metode Penelitian Kepustakaan, Yayasan Obor Indonesia, 2008
Sumber : Wikipedia